Hidup Itu Untuk Berkarya Bukan Untuk Putus Asa

Senin, 26 Juli 2010

Nasi Krawu

         Nasi Krawu merupakan satu makanan kuno yang sampai hari ini masih bisa ditemui di kota Santri, Gresik, Jawa Timur. Meski berkembang di Gresik, ada pendapat bahwa makanan ini merupakan masakan leluhur dari Madura. Salah satunya didasarkan pada banyaknya pedagang nasi krawu yang berasal dari Madura.
Cirinya adalah nasinya yang pulen dan disajikan dengan daun pisang. Lauknya dapat berupa sayatan daging sapi, semur daging, jeroan sapi, sambal terasi dan serundeng.
Kata krawu sendiri sebenarnya berasal dari kata krawukan yang artinya diambil dengan jari tangan (krawuk). Makanan ini disajikan dengan daun pisang dan diambilkan oleh sang pembuat dengan jari-jari tangannya. Untuk menikmatinya, disarankan untuk menggunakan tangan, bukan dengan sendok atau garpu.
Makanan ini terdiri dari nasi putih pulen dengan lauk suwiran daging sapi yang dimasak agak pedas dengan kadar minyak tinggi. Biar lengkap, bisa ditambahkan semur babat maupun semur ikan bandeng yang dicampur tahu serta kentang.
Mirip nasi begana maupun nasi langgi dari Jawa Tengah, kekhasan nasi krawu terletak pada srundengnya yang terdiri dari tiga macam. Srundeng krawu adalah srundeng kelapa berwarna merah yang berasa pedas karena dicampur gilingan cabai. Sementara srundeng kuning berasa manis karena dicampur gula merah. Sedangkan srundeng lainnya ditumbuk dan dicampur kluwak sehingga rasanya menjadi gurih.

0 komentar:

Post Coment